Skip to main content

Rahasia Lolos SNMPTN-SBMPTN-UMPTN

hai.
sebenernya postingan ini mau tulang share setahun yang lalu. cuma nggak mau terlalu jauh mikir aja soal diterimanya tulang di univ tempat tulang belajar sekarang. tapi, kayaknya nggak ada salahnya kalau tulang bagi sedikit pengalaman tulang gimana sih caranya lolos SNMPTN.
mau tau? yuk..

1. Doa
doa, 3 huruf paling klise di dunia ini. apa-apa doa, apa-apa doa.
tapi sumpah, kalau bukan karena 'berdoa', tulang mungkin gak bakalan buat nih postingan. doa apa kah yang diamalkan???
berhubung tulang beragama islam, setiap malam, sebelum tidur tulang baca surart yasin.
iya, surat yasin yang 83 ayat itu. *bukannya mau pamer atau apa, cuma mau bagi rahasia aja. mau kuliah gak?)

2. Nilai rapot dan kemampuan diri
pasti udah pada tau dong kalau SNMPTN itu menggunakan nilai rapot dari semester 1-5? nah, sebelum memilih jurusan, kalian harus menghitung nilai di rapot kalian dulu. caranya :
bandingkan setiap nilai dari masing-masing mata pelajaran dan lihat mana yang setiap semesternya meningkat.

contoh/ilustrasi :
nilai rapot si A dari semester 1 sampai 5 (kelas 1 SMA sampai 3 SMA semester 1 )


Mata pelajaran
Kelas/Semester

X/1
X/2
XI/1
XI/2
XII/1
Kategori
Bahasa Indonesia
82
85 +
90 +
91 +
95 +
Nilai selalu meningkat
Matematika
77
72 -
79 +
75 -
78 +
Nilai turun naik (unstable)
Seni Budaya
92
85 -
90 +
83 -
80 -
Nilai hanya sekali meningkat
TIK
84
88 +
82 -
79 -
80 -
Nilai meningkat di awal dan menurun terus sampai akhir
Agama
89
90 +
87 -
87
91 +
Nilai tidak stabil
Olahraga
75
70 -
83 +
89 +
93 +
Nilai menurun sekali di awal, tapi meningkat terus sampai akhir
PKN
90
90
90
90
90
Nilai tetap dan tidak ada peningkatan


























berdasarkan nilai di atas, jurusan yang bisa dipertimbangkan adalah jurusan yang berhubungan dengan nilai berkategori :
1. selalu meningkat
2. menurun sekali di awal, tapi meningkat selalu sampai akhir

sekecil apapun peningkatan kamu per semeternya, sangat berpengarus terhadap penilaian. jika hanya stuck pada satu nilai, seperti nilai PKN, sama saja tidak perubahan dalam pendidikan yang kita lakukan.


3. SMA atau SMK
beda lagi kalau kasusnya kamu sekolah di SMK, bukan SMA.
misalnya kamu anak TIK, jurusan teknik kompter dan jaringan. kalau bisa, jangan ambil jurusan yang bertemakan selain komunikasi dan komputerisasi.
tulang punya sepupu, dia ga lulus pas SNMPTN. karena dia anak SMK jurusan TKJ, jadi tulang saranin buat ambil jurusan sistem komunikasi di pilihan pertama (dan teknik sipil di pilihan ke dua) karena memang sudah memilik basic di komputer, dan komunikasi memang berhubungan dengan jaringan, dia keterima deh di jurusan sistem komunikasi.

4. Gengsi
tidak usah terlalu malu untuk mengambil jurusan yang tidak difavoritekan oleh masyarakat. mau orang bilang jurusan akuntansi, teknik, kedokteran itu mencerahkan masa depan, tapi kalau kamu tidak bisa mendapatkan jurusan tersebut, apa daya? *tapi kalau emang mau jurusan teknik cs, akuntansi dll, it's okay. yang penting nilai kamu mendukung aja)
pilihlah jurusan yang biasa-biasa saja yang orang belum tentu berpikir untuk ke situ.
diam itu emas memang benar. so mau pilih jurusan apa?? pilih yang kamu suka.

5. TPA (tes potensi akademik)
part ini khusus buat ujian tertulis, baik SBM maupun UM.
belajar itu perlu dan latihan itu wajib.
jadi, pas sepupu tulang mau tes SBM, teman tulang latihan soal-soal tes potensi akademik Ganesha operation. eh, katanya, soal-soal test hari H hampi sama persis dengan soal yang dipelajarinya.
setahu tulang juga TPA itu memang sangat diandalkan untuk bisa meningkatkan nilai-pada tes tertulis. dan yang mengatakan hal tersebut adalah tutor di tempat bimbel yang tulang ikuti ketika tulang mempersiapkan SBMPTN, GO, Ganesha opr. tapi ketika, akan menghadapi ujian, tulang mengikuti program bimbel di PRIMAGAMA.

6.konsultasi
kebanyakan siswa, malas untuk mendengarkan saran dari orang tuanya. ada beberapa faktor sih sebenarnya. pertama, mungkin mereka jengah karena harus memikkirkan betapa beratnya memilih jalan hidup *ceelah hihi) kedua, ada sebuah feeling bahwa mungkin saran itu akan berbelok menjadi sebuah ceramah.



ini cerita cuma sekedar sharingnya tulang aja buat teman-teman yang stress pra kuliah dan pra memilih jurusan. yah tulang juga pernah ngerasaanin yang kayak gitu. kalau kalian udah kuliah nanti ada kok saatnya kalian bakalan mengenang saat-saat ini, saat di mana kalian ditanya, mau lanjt di mana dan kalian nggak bisa ngejawab secara pasti. semua pasti pernah mengalamainya.

Comments